meidyooong's world

<> SMA Negeri I bagian B, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3411/B.II tanggal 1 Djuli 1955, dengan kepala sekolah Bp. M. Kartono (dokumen di SMU Negeri 1 Semarang).SMA Negeri II bagian B, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3412/B.II tanggal 1 Djuli 1955, dengan kepala sekolah Bp. M. Abdoelmadjijd (dokumen di SMU Negeri 2 Semarang).Keduanya tetap menempati satu bangunan gedung bekas HBS tersebut.Pada tahun 1960-1961 terjadi perubahan nama dan status dari SMA Bagian B :

1. SMA Negeri I Bagian B menjadi SMA Negeri I

2. SMA Negeri II Bagian B menjadi SMA Negeri II

Pada tahun 1978, dengan adanya kebijakan pemerintah dalam hal ini Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bahwa satu gedung hanya digunakan untuk kegiatan belajar mangajar satu sekolah maka setelah gedung baru yang berlokasi di Jalan Sendangguwo Baru selasai dibangun, SMA Negeri I-II Semarang dipecah menjadi dua lokasi SMA Negeri. SMA Negeri I Semarang tetap menempati gedung bekas HBS di Jalan Taman Menteri Soepeno 1 Semarang, sedangkan SMA Negeri II Semarang dipindahkan ke Jalan Sendangguwo Baru 1 Semarang, menempati gedung baru.

Pada tahun 1982-1983 ada perubahan penomeran sekolah diseluruh Indonesia, yang semula dengan indeks angka romawi diganti dengan angka arab sehingga SMA Negeri II Semarang berubah menjadi SMA Negeri 2 Semarang.

Pada tahun 1994-1995 saat Prof. Dr. Ir. Wardiman Djojonegoro menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nama SMA berubah menjadi SMU (Sekolah Menengah Umum) maka SMA Negeri 2 Semarang berubah lagi menjadi SMU Negeri 2 Semarang.

ENGLISH VERSION (based on "google translate") :

SMA Negeri I bagian B, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3411/B.II tanggal 1 Djuli 1955, dengan kepala sekolah Bp." onmouseover="this.style.backgroundColor='#ebeff9'" onmouseout="this.style.backgroundColor='#fff'"> SMA Negeri I section B, based on the Decree of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 3411/B.II date 1 July 1955, with the headmaster Mr. M. Kartono (documents in SMU Negeri 1 Semarang). SMA Negeri II, section B, based on the Decree of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 3412/B.II date 1 July 1955, with the headmaster Mr. M. Abdoelmadjijd (documents in SMU Negeri 2 Semarang). Both buildings still occupy a former HBS tersebut.Pada years 1960-1961 there was a change from the high school's name and status of Part B:

1. SMA Negeri I Part B to SMAN
2. SMA II Part B to SMA II

In 1978, with the government policy in this case the Ministry of Education and Culture of the Republic of Indonesia that a building is only used for learning activities mangajar one school so after a new building located at New Sendangguwo selasai built, High School I-II of Semarang was split into two SMA location. Semarang SMA Negeri I still occupies the building at Jalan Taman HBS former Minister Soepeno 1 Semarang, Semarang, while SMA II moved to New Sendangguwo 1 Semarang Road, occupies a new building.

In the years 1994-1995 when Prof. Dr. Ir. Wardiman Djojonegoro served as Minister of Education and Culture of RI high school's name changed to high school (secondary school) SMA Negeri 2 Semarang then changed again into SMU Negeri 2 Semarang.